Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur – Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonarhanud 15/DBY terus menunjukkan kepeduliannya terhadap kesejahteraan masyarakat perbatasan. Pada kegiatan terbaru, 6 personel dari Pos Nilulat yang dipimpin langsung oleh Sertu Kukuh Dwi, Wakil Komandan Pos (Wadanpos), melaksanakan giat Karya Bakti berupa perbaikan Gereja Paroki Santa Maria Ratu Oeolo, yang berlokasi di Desa Nilulat, RT 02. Minggu, (13/10/24)
Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat, Letkol Arh Reindi Trisetyo Nugroho, menyatakan bahwa kegiatan Karya Bakti ini merupakan salah satu wujud nyata kepedulian Satgas terhadap kebutuhan masyarakat di wilayah perbatasan. “Kami ingin berkontribusi dalam memperbaiki sarana ibadah masyarakat, terutama di daerah-daerah perbatasan yang seringkali mengalami keterbatasan fasilitas,” ungkap Letkol Arh Reindi.
Gereja Paroki Santa Maria Ratu Oeolo merupakan tempat ibadah penting bagi masyarakat setempat, dan melalui kegiatan ini, personel Satgas bekerja sama dengan warga untuk melakukan perbaikan pada bagian-bagian gereja yang memerlukan perhatian, termasuk pengecatan, perbaikan atap, dan pemeliharaan lingkungan sekitar gereja.
Sertu Kukuh Dwi, sebagai pemimpin dalam kegiatan tersebut, menyampaikan rasa syukurnya atas keterlibatan Satgas dalam memperbaiki sarana ibadah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. “Dengan perbaikan ini, kami berharap masyarakat dapat beribadah dengan lebih nyaman, dan semoga hal ini juga dapat mempererat hubungan antara Satgas dan warga di perbatasan,” ujarnya.
Satgas Pamtas RI-RDTL tidak hanya fokus pada menjaga keamanan perbatasan, tetapi juga selalu hadir dalam berbagai kegiatan sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan Karya Bakti seperti ini menjadi bagian dari komitmen Satgas untuk memberikan dampak positif bagi kehidupan warga di sekitar perbatasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar